Musrenbang Desa Dadaplangu Berfokus Pada Peningkatan Pelayanan Desa

Musrengbang Desa dilaksanakan untuk menetapkan prioritas, program, kegiatan, maupun kebutuhan pembangunan desa yang didanai oleh APBDes, swadaya masyarakat desa, dan atau anggaran pendapatan dan belanja daerah kabupaten. Kegiatan ini wajib diadakan setiap tahun terkit kesepakatan prioritas pembangunan desa yan diajukan untuk penyelanggarahan tahun berikutnya. Merujuk pada Permendes, PDTT No. 21 tahun 2020 ada dua atujuan utama dilaksanakannya acara ini, yaitu menyepakati rancangan RPJM Desa dan rancangan RKP Desa. Ketentuan lainnya diatur dalam Permendagri No. 114 Tahun 2014

Pada hari senin tanggal 31 Juli 2023, Pemerintah Desa Dadaplangu telah dilaksanakan acara MUSRENBANGDES untuk tahun anggaran 2024. Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa atau yang biasa disebut dengan musrenbangdes adalah forum musyawarah tahunan oleh para pemangku kepentingan (Stakeholder) desa untuk menyepakati rencana kerja pembangunan desa (RKP) tahun anggaran yang akan direncanakan. Forum perencanaan ini dilaksanakan oleh lembaga publik yaitu pemerintah desa bekerja sama dengan warga dan para pemangku kepentingan lainnya. seperti BPD, LPMD, PKK, PLD, dan lain-lain. Acara ini dimulai pukul 20.00 wib yang langsung dimulai sambutan dari bapak camat ponggok yakni bapak Purwanto. Kegiatan Musrenbangdes ini dilakukan dalam rangka penetapan skala prioritas RKPDes Tahun Anggaran 2024 yang dihadiri oleh unsur kepala desa, BPD, RT/RW, Lembaga Desa. Tokoh masyarakat, PLD, Babinsa, Babinkamtibmas, perwakilan dari ibu-ibu PKK dan kader, serta Tim dari kecamatan Ponggok.

“Seperti biasanya, Musrenbangdes ini penting untuk diselenggarakan karena pembangunan itu perlu adanya masukan dan rencana untuk pembangunan tahun berikutnya.” Tutur Rokimun, Selaku kepala desa Dadaplangu

Hal sama juga disampaikan kepala desa, Rokimun melalui musrenbangdes tahun 2024, pihak pemerintah desa dadaplangu telah menampung aspirasi masyarakat, salah satunya terkait pembangunan fisik, berupa jalan desa. Namun Kepala Desa menekankan untuk penurunan angka stunting, peningkatan pelayanan supaya lebih maksimal, mengingat banykanya pencari beasiswa dari warganya untuk kuliah ke luar kota, misalnya ke Surabaya dan Malang. kemudakhan akses pelayanan dalam administrasi ini lah menjadi fokus. 

Acara ini merupakan musyawarah terbuka dengan menampung semua usulan dan aspirasi dari masyarakat mulai dari pembangunan fisik seperti infrastruktur jalan, peningkatan gizi dan pencegahan stunting dan juga peningkatan kapasitas ibu-ibu PKK dan kader posyandu, serta kemudahan pelayanan administrasi desa. Acara ini berjalan dengan lancar dan kondusif. (Kader Digital Desa Dadaplangu)